KOTA BEKASI, Buserfaktapendidikan.com
Sepasang kekasih check in ke hotel Monolog Hotel, Bekasi jam 16 :10 Wib,,dan cek aut 18:20 Wib..Diduga pasangan selingkuh, yang dilanda api asmara hingga diduga melampiaskan nafsu birahinya di dalam hotel supaya lebih bebas melakukan bagaikan suami istri yang sah. Informasi ini dihimpun Sabtu (10/02/2024).
Setelah dari hotel, kemudian lanjut perjalanan untuk makan HokBen, dan belanja - belanja di Mall BTC pintu Tol Bekasi Timur. Tampaknya setelah lelah, letih bergelut di dalam hotel yang menguras tenaga dan keringat, sehingga mereka lapar dan makan.
Setelah itu sang wanitanya di antar ke Komplek Perumahan Pondok Timur Bekasi, yang diduga tempat tinggal wanita yang berinisial WI yang disebut masih gadis. Namun bebas dibawa indehoi ke hotel oleh oknum hidung belang, yang menggunakan mobil Daihatsu TERIOS Putih B 1XX0 FKX.
Dan laki laki itu menuju rumahnya di Mutiara Gading 3 N12 No 3X Taman Kebalen. Lelaki tersebut berinisial DH dan berstatus punya istri berinisial Iv yang diduga tidak mengetahui suaminya berselingkuh dengan seorang gadis.
Saat dilakukan klarifikasi pak DH langsung marah dan mengatakan wartawan bodong, mau meras dan dia juga mengatakan tidak apa apa, karna sudah beberapa kali dia melakukan perselingkuhan tersebut. Rupanya kedua insan lain jenis ini telah ketagihan sehingga DH mengatakan sudah sering melakukan dengan wanita selingkuhannya yang masih gadis itu.
Anehnya, sudah tau perbuatan itu asusila dan diduga lelaki alias DH itu bermoral bejat, bahkan menuduh wartawan sekaligus pemilik media disebut wartawan bodong dan mengatakan modus alias (modal dusta) dengan tuduhan mau memeras.
Perlu informasi perselingkuhan ini diketahui publik dan supaya istrinya dan anak-anaknya, keluarganya mengetahui bahwa DH itu adalah lelaki hidung belang, yang selingkuh dengan wanita lain yang bukan muhrimnya. Malah DH nantinya wartawan dan mengatakan, silahkan lapor ke orang tuanya (Orang Tua wanita Red).
Ketika perselingkuhan DH dikonfirmasi kepada tetangga DH justru mengatakan, bahwa tidak menduga DH suka berbuat amarah, karena menurut tetangganya DH adalah orangnya baik. Ternyata, "Muka Nabi Pikiran Kotor" (Munafik), sebut warga yang tidak bersedia disebut namanya itu. (DN/GN, Aliansi Media Cetak Dan Online Berkarya)