
Kota Bekasi, buserfaktapendidikan.com
Diinformasikan kepada masyarakat di seantero persada nusantara (Indonesia) supaya berhati-hati kepada mereka yang suka ngibuli atau sok Dermawan, seperti yang terjadi kepada salah seorang pemimpin salah satu media di Kota Bekasi. Dimana yang bernama Mr. Bule meminta kepadanya supaya dikirim Nomor Rekeningnya (Norek), lalu tanpa curiga korban itu langsung mengirimkan Noreknya, ternyata tunggu punya tunggu Transferan (Tf) itu tidak kunjung tiba.
Tidak diketahui percis apa tujuan Mr. Bule sehingga begitu gampangnya meminta ke Masyarakat untuk mengirimkan Norek yang disebut akan mendapat hadiah berupa uang kontan Rp 30 juta. Bukti Surat atau Tulisan lewat media Tik Tok. Hal ini perlu diantisipasi pihak Aparat Penegak Hukum (APH) khususnya pihak Kepolisian supaya tidak terlalu banyak korbannya yang kecewa, karena itu diduga bagian dari penipuan alias Pidana murni yang menjadi urusan pihak Kepolisian.
Dengan ramainya sekarang ini mengikuti media Tik Tok ini sehingga berbagai cara akan dilakukan oleh manusia-manusia sampah untuk menarik perhatian para penggemar Tik Toknya, sebab dikatakan, semakin banyak pengikutnya semakin banyak pula duit didapatnya dari Tik Tok, demikian keterangan yang dihimpun media ini di lapangan. Tetapi sangat tidak eloklah seperti yang dilakukan yang menyebut namanya Mr. Bule yang harus menjanjikan kepada orang akan memberikan hadiah besar Rp 30 Juta, namun hanya Bohong Belaka.
Kemudian banyak masyarakat khususnya masyarakat Kota Bekasi meminta supaya menertibkan segala trik-trik bentuk penipuan di Media Sosial Tik Tok. Jangan karena segelintir orang nama baik Tik Tik menjadi rusak, padahal sudah disenangi masyarakat pada saat ini. Sepertinya bagi masyarakat tiada hari tanpa Tik Tok itu yang terlihat sangat jelas di masyarakat. Diminta supaya selektiflah ke depan penggemar atau pengikut Tik Tok.
Diminta kepada pihak Kepolisian supaya proaktif dalam menyikapi keresahan-keresahan masyarakat khususnya yang terjadi di media sosial, karena banyak manusia-manusia sampah sekarang ini, tanpa memeperdulikan kekecewaan masyarakat yang disakiti. Karena jika tidak disikapi akan lebih banyak lagi orang-orang yang jahat di media sosial ini. Dan masyarakat saat ini menggantungkan harapannya kepada pihak Kepolisian. (Red)